Pulau Halmahera adalah pulau terbesar di Maluku. Bentuk pulaunya mirip huruf K  nampak juga seperti miniatur Sulawesi. Dengan pantai berpasir putih, hutan yang masih alami dan Gunung Mamuya yang spektakuler adalah tawaran menakjubkan di tempat indah ini. Pulau Halmahera ditambari pegunungan dan pulau-pulau yang masih ditutup hutan.
Pulau besar ini mencakup area lebih dari 17.000 km2, dan masih jarang penduduknya. Pulau ini merupakan pusat dari suatu wilayah lebih besar, yang disebut Moro, meliputi pulau dan garis pantai Halmahera, dan yang paling dekat dengan Morotai di bagian utara. Pulau Halmahera sendiri dibagi menjadi 5 kabupaten, yaitu: Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Halmahera Utara, dan Kabupaten Halmahera Tengah.
Sejak abad ke-15, sebagian besar wilayah Halmahera berada di bawah kekuasaan Kesultanan Ternate. Pertengahan abad ke-16, pulau ini merupakan tempat misi Jesuit Portugis yang paling terkenal yaitu St. Francis Xavier (dikenal sebagai St Franciscus Xaverius). Negara-negara Muslim Ternate dan Halmahera menolaknya kemudian berhasil mengusir para misionaris dari pulau ini pada 1571. Meski demikian, pengaruhnya Kristen masih terlihat sampai sekarang, setengah populasinya adalah Muslim dan separuhnya Kristen.
Halmahera memiliki peran penting selama Perang Dunia II. Di sinilah Amerika dan Sekutu menguasai Filipina dan Kepulauan Pasifik Selatan. Jenderal Amerika McArthur sempat tinggal di sebuah pulau dekat Daruba dan merencanakan serangan udara terhadap Jepang. The Amerika Daruba Airlfield memiliki tujuh landasan pacu dan masih terlihat sampai saat ini. Sejumlah besar bahan peledak, amunisi dan senjata masih ditemukan di perairan dangkal pulau ini.
Populasi renggang Halmahera sudah sejak lama berhubungan erat dengan pulau Ternate dan Tidore yang lebih kecil, keduanya berada di pantai baratnya. Kedua pulau ini merupakan tempat kerajaan utama pada zaman sebelum Kolonialisme VOC.
Pada Perang Dunia II, Halmahera merupakan pangkalan militer Jepang yang terletak di Teluk Kao. Pada 1999 dan 2000 Halmahera terjadi kekerasan antara grup Muslim dan Kristen yang dimulai di Ambon dan menyebar ke banyak tempat di Maluku. Ribuan orang di Halmahera terbunuh dalam pertengkaran antara militer keagamaan. Pada Juni 2000, sekitar lima ratus orang terbunuh ketika feri yang membawa pengungsi dari Halmahera tenggelam di ujung timur laut Sulawesi.
Sekarang, Ternate yang merupakan ibu kota provinsi adalah kota utama terdekat ke Halmahera. Banyak jalur transportasi ke seluruh Indonesia melalui jalur di pulau tersebut. Jailolo adalah kota terbesar di Halmahera.
Lokasi
Halmahera (juga Jilolo atau Gilolo) adalah pulau terbesar di Kepulauan Maluku. Pulau ini merupakan bagian dari provinsi Maluku Utara, Indonesia.
Akses menuju Pulau Halmahera :
• Berangkat dari Jakarta
Dengan udara :
Batavia Air, Garuda dan Merpati melayani penerbangan langsung dari Jakarta – Makassar (transit) – Ternate. Halmahera tidak memiliki bandar udara yang cukup besar. Sebagian besar lalu lintas udara datang melalui Bandara Sultan Babullah di PulauTernate, kemudian ke Bandara Galela di Pulau Halmahera, dekat Tobelo.
Dengan perahu :
PELNI melayani beberapa alternatif : KM Lambelu, KM Sinabung, KM Dorolanda dan KM Ngapulu, kapal pesiar ke Ternate dua kali sebulan. Kapal-kapal ini akan transit di beberapa kota seperti Semarang (Jawa Tengah), Surabaya (Jawa Timur), Makassar (Sulawesi Selatan) dan Bitung (Sulawesi Utara). Kemudian, Anda dapat melanjutkan perjalanan Anda dengan kapal cepat ke Kota Baru selama sekitar 45 menit, atau Anda bisa mendapatkan kapal feri di Pelabuhan Feri Bastiong, yang akan menempuh jarak selama dua jam. Kedua kapal tersebut akan membawa Anda ke Sofifi.
• Berangkat dari Surabaya
Merpati Nusantara atau Express Air melayani penerbangan langsung dari Surabaya – Makassar (transit) – Ternate, Â memakan waktu 4 jam. Kemudian, Anda dapat mengambil perjalanan singkat ke Bandara Galela di Pulau Halmahera.
PELNI akan transit di beberapa kota, Anda bisa menggunakan PELNI dari Surabaya (Jawa Timur) untuk pelayaran empat hari, lebih pendek dari rute Jakarta. Setelah itu, Anda bisa mendapatkan feri di Pelabuhan Feri Bastiong, yang akan membawa Anda ke Sofifi (Halmahera).
• Berangkat dari Makassar
Merpati Nusantara atau Express Air dan Trigana Air akan membawa Anda ke Ternate dengan penerbangan langsung selama 2 jam. Kemudian ambil perjalanan singkat ke Bandara Galela di Pulau Halmahera. Dari Makassar ke Ternate, akan memakan waktu tiga hari dengan menggunakan PELNI.
• Berangkat dari Manado
Wings Air memiliki penerbangan langsung dari Manado ke Kao dua kali seminggu pada hari Senin dan Jumat. Untuk mencapai Kao – Tobelo membutuhkan waktu satu jam dengan mobil. Untuk kapal pesiar, KM Elizabeth III berangkat setiap hari Senin. pelayaran akan memakan waktu sekitar 15 jam
Pertambangan di Halmahera
Halamahera merupakan tempat dari beberapa projek Pertambangan. Perusahaan Australia Newcrest Mining adalah pemilik utama dari dua tambang emas di pulau ini. Tambang Gosowong adalah Pertambangan open-pit Cyanide-leach yang beroperasi antara Juni 1999 sampai Mei 2002. Tambang Toguraci mulai operasi pada Februari 2004. Kompleks pertambangan ini telah menjadi subyek konflik antara penduduk lokal dan perusahaan pertambangan. Letak tambang ini terletak di hutan yang menurut penduduk lokal dilindungi oleh hukum Indonesia. Pada Januari 2004, Megawati Soekarnoputri yang menjabat sebagai presiden mengeluarkan Amandemen kepada hukum perhutanan, yang menurut Newcrest, memastikan operasinya berada dalam hukum.
Pada 2003 dan 2004, ada protes “intermittent” di Toguraci oleh penduduk yang menginginkan Newcrest memberhentikan operasi penambangan. Sampai akhir 2003, keamanan di pertambangan tersebut diamankan oleh militer Indonesia, yang dibayar oleh subsidi lokal Newcrest Mining. Pada Oktober 2003, militer Indonesia diganti oleh pasukan keamanan pribadi satu orang terbunuh dan beberapa lainnya terluka oleh pasukan keamanan ini ketika terjadi protes pada Januari 2004. Protes ini masih berkelanjutan dan pendudukan lokasi tambang ini terjadi di bulan Mei dan Juni 2004.
Weda Bay Minerals bergerak dalam pengembangan pertambangan Nikel dan Kobalt di pulau ini. Tujuan utama perusahaan ini, memfokuskan hanya dalam pengembangan tambang ini, yang merupakan joint venture antara dua perusahaan pertambangan Australia, dan diperdagangkan di Bursa Saham Toronto di Kanada. Projek ini masih dalam tahap pengeksplorasian  perusahaan berharap tambang ini dapat bertahan sampai 25 tahun setelah dibuka.
Sejak tahun 2004 PT Aneka Tambang (ANTAM), salah satu BUMN pertambangan Indonesia mengalihkan operasinya di Teluk Buli, Halmahera. Sebelumnya perusahaan ini beroperasi di Pulau Gebe, juga masih berada dalam wilayah Kabupaten Halmahera Tengah. Sama seperti di Pulau Gebe, di Teluk Buli PT Aneka Tambang mengeksploitasi kandungan nikel yang diperkirakan akan ditambang hingga 30 tahun kedepan.
Wisata
Di selatan Morotai, tepatnya di teluk Tobello terdapat beberapa sisa-sisa Perang Dunia II. Sebagin besar lokasi di pulau ini memiliki medan alam yang sulit, jadi Anda harus datang ke sini dengan semangat berpetualangan. Wilayah unchartered di sini menciptakan sebuah suasana “Robinson Crusoe”, karena sama sekali tidak ada tanda-tanda kehidupan di pulau-pulau karang yang indah dan di hutan yang masih alami.
Kegiatan yang paling populer di Halmaherai adalah menjelajahi perairan yang indah. Berselancar di pantai Dorume, terkenal dengan ombaknya yang besar, terutama pada bulan Desember, yang merupakan waktu terbaik untuk berselancar. Selain ombaknya yang besar, daya tarik lainya di sini adalah pasir pantainya indah, berkilauan di bawah sinar matahari karena mengandung butir logam.
Nikmati pemandangan di Talaga Biru yang damai, telaga ini adalah kolam alami berukuran kecil dengan air sebening kristal, yang terletak di dekat desa Mamuya di kecamatan Galela. Menurut legenda setempat, para peri akan turun dari surga untuk mandi di sini. Menariknya, setiap daun pohon-pohon sekitarnya yang jatuh ke dalam kolam selalu hanyut ke pantai, meninggalkan air yang jernih.
Pulau Dodola dikelilingi oleh pantai berpasir putih yang luas, yang sebenarnya menghubungkan pulau-pulau tetangganya seperti Dodola Besar dan Dodola Kecil. Dengan dikelilingi alam yang indah dan air jernih membuat tempat ini cocok untuk berenang, menyelam, snorkeling, atau sekedar bersantai. Dodola juga masuk dalam sejarah. Selama Perang Dunia II, Jenderal Mc Arthur dan pasukannya sering berkunjung ke sini untuk rekreasi.
Pantai Kupakupa sangat ideal untuk bermain kano, berenang dan memancing.
Batu Kopi terletak di Posiposi-Rao Pantai di barat daya Morotai. Namanya berasal dari cerita rakyat setempat yang menyatakan bahwa aroma kopi yang ada di tempat tersebut berasal dari batu yang ada di tempat tersebut. Biasanya aroma ini terasa menjelang sore hari. Di sini Anda bisa berenang, berselancar, menyelam, dan naik perahu. Bagi mereka yang tertarik berselancar, November dan Desember adalah bulan-bulan yang ideal untuk berkunjung.
Pulau Kakara memiliki Hibualamo tertua (rumah besar atau balai desa) di sekitar Tobelo, dan dianggap sebagai tempat lahirnya kebudayaan Tobelorese.
Kunjungan ke Terowongan Jepang pada Perang Dunia II Jepang, akan mengajak Anda kembali ke sejarah. Terletak di dua desa yaitu desa Samuda dan Duma Kecamatan Galela Barat, terowongan ini merupakan tempat persembunyian Militer Jepang pada Perang Dunia II. Terowongan yang ada di desa Samuda panjangnya 20 meter dan memiliki beberapa kamar yang diduga digunakan sebagai ruang pertemuan.
Kunjungi bunker Kao untuk menyaksikan meriam Jepang dan belajar tentang pendudukan Jepang di Kao selama Perang Dunia II. Ada banyak peninggalan perang di sekitar kota ini, terutama di sekitar bandara Kuabang. Di sini terdapat beberapa bunker dan empat meriam, yang masih dalam kondisi baik. Bunker terbesar, dengan dua gedung dan koridor yang panjangnya 15 meter, dapat ditemukan di dekat landasan. Landasan itu sendiri dibangun oleh militer Jepang, dan sekarang menjadi salah satu fasilitas bandara yang paling penting di Halmahera Utara.
Untuk kombinasi wisata alam dan sejarah, kunjungi pantai Sosol, Pantai ini memiliki pasir hitam dan ombak yang sedang, menjadikan tempat yang cocok untuk bersantai dan berenang. Sementara Anda di sini, sempatkan diri Anda melihat bangkai kapal Tosimaru, kapal kargo jepang pada Perang Dunia II.
Gunung Dukono yang mengagumkan merupakan salah satu dari tiga gunung berapi teraktif di Pulau Halmahera dan salah satu yang paling aktif di Indonesia. Uji nyali Anda dengan mendaki gunung yang masih mengelurkan asap ini. Pendakian ke atas gunung biasanya dimulai dari desa Mamuya. Di sana Anda akan menemukan sebuah pos gunung berapi, yang dapat memberikan informasi terkini tentang kondisi gunung berapi, menggunakan sepeda motor ke lereng gunung juga memungkinkan.
Dari sana, Anda harus berjalan sekitar 2 jam melalui hutan dan melintasi beberapa jurang sampai akhirnya mencapai kawah lahar di sekitar kawah Dukono. Di sini Anda akan menemukan tempat berkemah bagi mereka yang ingin bermalam di Gunung Dukono. Dari tempat berkemah, lokasi kawah hanya satu jam ditempuh dengan berjalan kaki.
Menyelam di perairan yang masih murni di antara ikan-ikan tropis adalah pengalaman yang luar biasa.
Beberapa tempat menyelam yang paling populerÂ
Teluk Somola Anda akan menemukan pulau-pulau kecil, yang menawarkan air laut yang biru dan gerombolan pohon bakau. Di daerah ini, wisatawan dapat bermain kano sambil menikmati pemandangan Teluk Somola yang indah. Daerah ini dapat dicapai dengan kapal dari Pantai Pune, Kecamatan Galela.
Pulau Tagalaya adalah salah satu pulau yang terletak di depan Kota Tobelo. Airnya tenang dan jernih, dan pantai berpasir putih mengelilingi pulau ini. Terumbu karang di sini kaya akan kehidupan lautnya dapat ditemukan pada kedalaman 2-10 meter di lepas pantai Tagalaya. Pohon bakau berdiri kokoh di pasir putih dan dikelilingi oleh karang, membuat kegiatan menyelam di sini menjadi pengalaman yang unik. Anda juga dapat menyaksikan penduduk yang sedang menunggu pancing mereka dimakan ikan.
Taman Laut Tobotobo terletak di desa Toboto, Kecamatan Loloda dan merupakan tempat yang ideal untuk snorkeling atau menyelam. Tobotobo juga memiliki ribuan kelelawar yang bergelantungan di pohon bakau dan juga menjadi tempat mandi burung merpati putih dan biru.
Pulau Rorangane adalah salah satu pulau berpenghuni di Halmahera Utara, terletak hanya 15 menit dari pelabuhan Tobelo. Serupa dengan Tagalaya, pantai di pulau ini memiliki air yang tenang dan jernih. Pantai pasir putih mengelilingi seluruh pulau ini. Selain menawarkan tempat berenang yang baik, terumbu karang pada kedalaman 10-30 meter juga menjadi lokasi yang ideal untuk menyelam.
Akomodasi
Ada beberapa hotel yang sangat layak dan terjangkau di Gilolo, Tobelo, Galela, Kao, Sidangoli, Buli, Saketa, dan Weda. Jika Anda berada jauh dari lokasi hotel-hotel ini, Anda mungkin harus tinggal bersama masyarakat setempat di desa.
Berikut beberapa hotel yang bisa Anda Kunjungi :
Hotel Presiden                     Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21312, TobeloÂ
Hotel Regina                        Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21149, TobeloÂ
Wisma Pelangi Agung        Â
Jl. Karianga, Telp: +62 924 21510, TobeloÂ
Wisma Mulia                       Â
Wosia, Telp: +62 924 21511, Tobelo
Losmen Kita                        Â
Jl. A. R. Nada, Telp: +62Â 924 21398, TobeloÂ
Penginapan Nusantara       Â
Jl. Hubota, Tobelo
Penginapan Meraksi Flower          Â
Jl. Bhayangkara, Telp: +62 924 21129, Tobelo
Penginapan Karunia                      Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21202, Tobelo
Penginapan Vila Hermosa  Â
Jl. Parahiangan-Wosia, Telp: +62 924 21312, Tobelo
Penginapan Alfa Mas         Â
Jl. Alhaerat, Telp: +62 924 21543, Tobelo
Penginapan Megaria           Â
Jl. Bhayangkara, Telp: +62 924 21232, Tobelo
Penginapan Sengkanaung  Â
Jl. Puskesmas, Telp: +62 924 21865, Tobelo
Penginapan Asean Jaya     Â
Jl. Pelabuhan, Telp: +62 924 21051, Tobelo
Penginapan Tondano Indah         Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21836, Tobelo
Penginapan Golden Star    Â
Lorong Salak-Wosia, Telp: +62 924 21776, Tobelo
Penginapan Melati Mas      Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21165, Tobelo
Wisma Salsabila                  Â
Jl. H. Simange, Telp: +62 924 22389, Tobelo
Penginapan Muslim            Â
Telp: +62 923 21137, Fax. +62 923 21137 Daruba
Penginapan Dua Putri        Â
Soakonora, Telp: +62 923 21137, Galela
Penginapan Daloha             Â
Soasio, Galela
Tips
Merpati Aitlines       Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21167, Fax: +62 924 22322, Tobelo
Wing Air                  Â
Jl. Kemakmuran, Telp: +62 924 21713, Tobelo
North Halmahera Police Station    Â
Jl. Rumah Sakit Umum, Telp. 0924 21024, Tobelo
Ada 10 foto di dalam Pulau Halmahera – Maluku artikel. Klik thumbnail dibawah ini untuk melihat semua 10 foto high-res.
Artikel Terbaru:
Pantai Kondang Iwak, Malang â€Pantai Kondang Iwak adalah sebuah pantai yang memilki pasir berwarna hitam yang sangat ...
Gili Meno. Lombok – NTBGili Meno adalah salah satu dari tiga pulau kecil, selain Gili Trawangan dan Gili ...
Teluk Saleh, Sumbawa – NTeluk Saleh, Pantai, pasir putih, lautan biru dan keragaman biota laut, merupakan suguhan ...
Pulau Walo, Raja Ampat –Walaupun ada ratusan pulau di penjuru Kabupaten Raja Ampat, namun ada beberapa pulau ...
Gabung Yuk dengan Komunitas Pecinta Pantai Indonesia di FB, Klik Like:
Lokasi Pantai di Indonesia
Topik Populer
Indek Artikel : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Indek Gambar : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Semua artikel pada web ini adalah hak cipta dari pasirpantai.com, atau sumber lain yang dicantumkan.
Semua gambar, foto dan video pada web ini adalah hak cipta dari pemiliknya.
Tinggalkan Komentarmu soal Pulau Halmahera – Maluku Dibawah ini: