Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT

Rating: 88 out of 100, by 112 users
pasir pasir tebal dan batu karang, lopo   lopo - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT

Pemandangan alam sebagai tempat pariwisata di daerah Nusa Tenggara Timur pada umumnya masih perawan. Belum tersentuh. Keindahan yang eksotik dan alami. Salah satunya adalah pantai Tablolong.

pintu masuk gua kristal - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT
tablolong beach   kupang ntt - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT

Letak hanya sekitar 25 km dari pusat kota Kupang. Tidak jauh, perjalanan ditempuh sekira satu jam. Lokasi wisata pantai Tablolong di Desa Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Panorama laut, pantai, dan jajaran perahu nelayan dilihat dari pantai berpasir putih sungguh memanjakan mata. Inilah satu dari sejumlah lokasi tujuan wisata pantai yang mulai diminati di daerah itu. Suasana pantai yang sejuk, dan masyarakat sekitar yang ramah cocok bagi anda yang menginginkan ketenangan berwisata. Rugi, jika jalan-jalan ke Kupang tanpa sempat menyambangi Tablolong.

Transportasi dan akomodasi

Belum ada kendaraan umum melayani rute Kupang-Tablolong. Wilayah ini hanya bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan pribadi atau sewaan selama satu jam. Di sepanjang sisi jalan disuguhi pemandangan pepohonan rindang yang daun-daunnya mulai meranggas akibat keganasan kemarau. Jalanan lengang karena memang belum banyak kendaraan melintas.

Di gerbang pintu masuk wisatawan akan disambut tulisan besar ‘Tempat Wisata Pantai Tablolong’, dan papan pengumuman lain yang menyebutkan di lokasi itu sudah ada tempat penginapan. Ya, sebuah homestay milik warga negara Australia yang menetapkan tarif berbeda antara wisatawan asing dan lokal plus tiga kali makan dalam sehari. Wisatawan asing dibandrol Rp100 ribu per hari, sedangkan wisatawan lokal cukup membayar separuh dari jumlah itu.

Dari gerbang, masih harus berkendara sekitar 500 meter lagi sebelum tiba di pantai. Setelah membayar tarif masuk sebesar Rp1.500 per orang dan ongkos parkir kendaraan Rp500. Disana pemandangan pasir putih mengampar ratusan kilometer. Bersih dan putih. Indah nian.

Pasit putih Pantai Tablolong terhampar di depan. Mata terbelalak menyaksikan jernihnya air dan hamparan pasir putih sejauh mata memandang. Angin semilir pun menyambut seolah membayar keletihan selama perjalanan. Pantas saja, Tablolong mulai diminati sebagai lokasi tujuan wisata di akhir pekan.

Pantai indah ini dihiasi santigi (pempis acidula) tumbuhan perdu yang banyak diburu orang karena keunikannya. Santigi tumbuh liar di beberapa bagian pantai. Namun, sejak beberapa tahun terakhir tanaman ini diambil secara diam-diam oleh warga asal luar Nusa Tenggara Timur sehingga kini populasinya sudah berkurang.

Ada 11 bungalo yang disiapkan Dinas Pariwisata Kabupaten Kupang, lengkap dengan sebuah gedung tanpa sekat, kamar mandi, dan tempat bermain anak.

Kenyataannya banyak warga Kupang datang ke sana setiap akhir pekan atau hari libur seperti liburan hari raya natal dan tahun baru, Tablolong menerima kunjungan sedikitnya 500 orang. Mereka mandi, naik perahu, dan berjemur di pantai. Jika ingin naik perahu untuk melihat budidaya tanaman rumput laut yang dikembangkan di lepas pantai, bisa menyewa sampan milik nelayan antara Rp5.000 – 10.000 sekali berkeliling.

Wisata

Di antara pasir putih, panorama batu karang juga sayang dilewatkan. Karang-karang di lokasi itu sudah dilapisi semen untuk memberikan kenyamanan bagi warga yang akan duduk di atasnya. Setelah puas menikmati panorama pantai. Kini saatnya menyusuri bagian demi bagian pesisir untuk melihat terumbu karang. Konon, terumbu karang Tablolong masih utuh, belum tersentuh bom ikan. Tidak heran, perairan ini pernah menjadi ajang lomba memancing ikan internasional.

Memang lokasi Pantai Tablolong ini lebih dikenal sebagai areal untuk memancing. Letak Pantai Tablolong sesungguhnya berada di ujung Pulau Timor. Posisi pantai tablolong yang berhadapan langsung dengan Pulau Semau sehingga menjadi lebih menguntungkan bagi ikan di perairan dalam untuk berlindung di Pulau Semau ini jika datangnya musim Hujan. Hal ini lah yang membuat wilayah Pantai Tablolong ini kaya akan ikan yang menjadikannya sebagai tempat melakukan perlombaan memancing.

Selain pemandangan dan memancing banyak juga warga asing yang suka diving datang kesana hanya ingin menikmati warna-warni terumbu karang, dan beragam spesies ikan secara berkelompok yang tampak seperti berada dalam akuarium raksasa. Sekitar lima mil dari pantai, ada tiga karang yang menjadi sasaran pemancingan yakni Beatrix, Dalam, dan Tabui.

Dari ketiganya Karang Beatrix yang memiliki populasi ikan terbanyak.

Belum puas menjelajah seluruh keindahan pesisir itu, suasana senja muncul sehingga mengundang untuk dinikmati. Karena tergolong desa terpencil, segala fasilitas hiburan malam seperti karaoke, diskotik dan suguhan musik panggung tidak tersedia di sana.

Homestay itu satu-satunya tempat hunian yang juga jarang ditempati. Kendati lokasinya jauh dari permukiman penduduk, Anda yang ingin menikmati suasana malam perdesaan dan deru ombak memecah keheningan, tidak salah jika ingin mencoba. Sebab, Tablolong benar-benar permata yang terselip di kaki Pulau Timor.

Kita bisa temui sebuah papan yang bertuliskan “Pusat Olahraga Memancing Tablolong”. Papan tersebut dipasang, karena memang Pantai Tablolong merupakan lokasi turnamen memancing yang sudah beberapa kali diadakan. Turnamen ini diadakan oleh pemkot Kupang sebagai salah satu upaya untuk mempromosikan wisata di Kupang.

Pemilihan Pantai Tablolong sebagai lokasi turnamen memancing bukan tanpa alasan. Perairan sejauh 10 mil dari garis Pantai Tablolong merupakan jalur migrasi ikan yang ingin menuju ke laut Sawu. Gerombolan ikan berangkat dari laut Timor pada saat musim barat telah tiba.

Di lokasi pantai dibangun fasilitas-fasilitas pendukung antara lain lopo-lopo dan permainan anak. Sangat cocok untuk aktivitas wisata pantai seperti menyelam, berenang, berjemur di atas pasir, berperahu, dan sebagainya. Disekitar lokasi terdapat kuliner jagung Bakar, jagung rebus, ikan bakar, serta kelapa muda. Berjarak kurang lebih 30 Km dari Kota Kupang dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun roda empat

Keindahan Pantai Tablolong tampaknya sudah mendapat perhatian dari Dinas Pariwisata setempat. Di lokasi pantai ini sudah dibangun fasilitas-fasilitas pendukung seperti lopo-lopo dan permainan anak. Namun kondisinya kurang terawat dengan baik. Padahal pantai ini sangat cocok untuk aktivitas wisata pantai seperti menyelam, berenang, berjemur di atas pasir, berperahu, dan sebagainya.

Di sekitar jalan yang berkelak kelok menuju pantai tersebut terdapat perkampungan yang memberikan keunikan tersendiri. Kita masih dapat menyaksikan suasana kampung asli penduduk daerah Kupang.  Di sisi kanan dan kiri jalan bisa ditemui  bangunan rumah-rumah yang masih tradisional. Dinding rumahnya terbuat dari susunan bilah bambu yang dipasang vertikal. Dengan 3 bambu yang dipasang horizontal pada bagian tengah, atas, dan bawah dinding yang berfungsi untuk menahan bilah bambu yang disusun vertikal. Adapun bagian atapnya ditutup dengan pelepah pohon kelapa berikut dengan daunnya, tetapi ada juga beberapa rumah yang menggunakan ijuk sebagai bahan baku penutup atap.

Masyarakat setempat yang tinggal di rumah tradisional mempunyai kebiasaan untuk membatasi tanah mereka yang luas dengan menggunakan batu. Batu ini ditumpuk satu per satu sehingga membentuk semacam tembok pembatas. Batu yang menyusun tembok pembatas disatukan tanpa menggunakan semen sama sekali.

Biasanya masyarakat pemilik rumah tradisional suka menanam tanaman pangan, seperti jagung di perkarangan rumah mereka. Tapi tanaman yang ditanam tidak terbatas hanya pada tanaman pangan. Ada juga yang menanam tembakau di tanah milik mereka. Bila melihat luas tanaman tembakau yang mereka miliki, sepertinya hanya digunakan untuk konsumsi sendiri saja.

Bukannya untuk memenuhi permintaan pabrik rokok, seperti yang dilakukan petani tembakau di daerah Jawa, Madura, Sumatera, dan Lombok. Untuk daerah terakhir, yaitu Lombok yang berada di Nusa Tenggara Barat merupakan daerah penghasil tembakau virginia untuk sigaret.

Wisata lain yang wajib di kunjungi adalah :

Gua Kristal

Gua Kristal yang dalam bahasa kerennya “Crystal Cave”.  jangan membayangkan didalam gua tersebut dipenuhi kristal-kristal yang menawan dan memantulkan cahaya ketika disinari matahari. Gua Kristal yang terdapat di Kupang ini adalah sebuah gua yang gelap dan di dalamnya terdapat ribuan liter air yang “terjebak”. Konon katanya penggunaan kata Kristal pada gua tersebut karena di dalam gua terdapat air yang sangat jernih dan ketika kena matahari dapat memantulkan cahaya kecil layaknya sebuah kristal.

Gua Kristal ini berada di daerah Bolok, sekitar 20 km dari kota Kupang. Saya berangkat menuju Gua Kristal bersama Donis dan dia tidak pernah mendengar ada Gua Kristal di Kupang. Kami tidak mengetahui dimana lokasi persisnya gua tersebut, menurut informasi Gua Kristal berada tidak jauh dari Kantor Polisi Perairan (Polair) Bolok.

apabila Anda masuk dari pertigaan (lihat foto sebelumnya) maka berhentilah sekitar 50 meter sebelum Kantor Polair. Gua Kristalnya berada di sebelah kiri jalan dan untuk mempermudah Anda, maka carilah bekas jejak kaki yang ada di daerah tersebut. Ikutilah jejak kaki tersebut, Anda akan dihadapkan dengan kondisi tanah yang gersang, berkarang dan semak – semak belukar hidup liar.

Sekitar 100 meter dari jalan utama, maka Anda akan mencoba mencari-cari dimana Gua Kristal tersebut. Hal ini karena pintu masuknya yang tidak kelihatan, sebuah tempat yang memiliki sebuah lubang yang tidak begitu besar. Di situlah mulut gua kristal

masuk ke dalam gua yang sempit dan minim penerangan. Kesan angker, Hal inilah yang mungkin membuat Gua Kristal ini kurang dikenal atau bahkan kurang diminati oleh masyarakat Kupang. Namun, bayang – bayang kengerian itu tidak usah digubris, karena begitu masuk dan sampai ke tujuan maka pasti akan terpesona melihat ada air berwarna biru Saat itu kondisi didalam gua sangat minim penerangan, walaupun ada sedikit sinar sang mentari yang masuk dari pintu masuk gua, namun tidak mampu menerangi seisi gua.

Untuk bisa berenang di kubangan air Gua Kristal, kita harus terlebih dahulu turun sejauh 10 meter melewati bebatuan licin dan kondisi gua yang gelap. Untuk itu kita harus dituntut lebih berhati-hati dan was-was, hal ini karena kita tidak tahu apa yang ada di dalam gua.

berenang di kolam berukuran kurang lebih 30 m2 dan menikmati sejuknya air kolam Gua Kristal dan rasa air yang ada di Gua kristal ini adalah payau (ada sedikit asin).

Tempat ini sangat berpotensi sebagai objek wisata alam, tetapi sayangnya masih belum terjamah perhatian dari pemerintah. Sangat menyedihkan karena tidak adanya kepedulian dari instansi Pemerintah kita dan amat disayangkan kalau kekayaan alam yang kita miliki tidak mendapat perhatian dari pemerintah.

Sudah seharusnya objek wisata ini agar diexplore (explore bukan diexploitasi).
Dan, manfaat pengeksposean obyek wisata alam ini dapat membesarkan nama kawasan Kota Kupang dan juga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Dan, perlu diperhatikan bahwa komersialisasi itu boleh asalkan tetap menjaga dan melestarikan keaslian dan keasriannya.

Seberapa berkualitasnya obyek wisata ini tergantung stakeholder wilayah ini. Amat disayangkan jika kita memiliki sesuatu untuk dijual tapi belum terpikir cara untuk mengelolanya.

Jangan biarkan tempat ini dikelola oleh investor asing dan dipastikan anak cucu kita nantinya hanya bisa menumpang karena mereka langsung menanamkan investasi.

Sekarang apa salahnya jika kita sendiri yang berinvestasi di sini, toh hasilnya nanti untuk anak cucu kita dan masyarakat kita juga.

masih banyak keajaiban alam yang disembunyikan Indonesia. Selain gunung, pantai, ataupun flora dan faunanya, dan salah satu gua cantik bersembunyi di balik tembok Kupang yang kokoh. Gua itu begitu berbeda, karena dipenuhi cahaya-cahaya kristal.

Keragaman budaya dan keindahan alam kawasan Indonesia Timur sungguh anugerah Tuhan yang tak ternilai harganya. Sudah sepatutnya kita mensyukuri karunia-Nya dengan jalan memanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat dan menjaganya supaya tetap lestari.

Tips

  • Gua Kristal terdapat di daerah Bolok, tidak jauh dari pelabuhan Bolok dan Kantor Polisi Perairan Bolok;
  • Dari kota Kupang ke Gua Kristal, dapat ditempuh sekitar 45 menit perjalanan;
  • Waktu yang tepat ke Gua Kristal adalah dari pukul 09.00 WITA s.d. 14.00 WITA, disaat matahari cerah. Jangan datang terlalu pagi ataupun sore, karena Anda tidak bisa menyaksikan air berwarna biru dan gua akan semakin gelap;
  • Sebaiknya bawalah senter ataupun alat bantu penerangan lainnya;
  • Berhati-hatilah ketika turun ke kolam Gua Kristal;
  • Parkirkan kendaraan Anda di Kantor Polisi Perairan Bolok, untuk menjamin keamanan. Namun terlebih dahulu minta ijin ke petugasnya.

 

Galeri dari konten tentang Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT

Ada 8 potret di dalam Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT konten. Klik thumbnail dibawah ini untuk melihat semua 8 potret high-res.

sunset di pantai tablolong - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTTtablolong beach   kupang ntt - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTTgua kristal   airnya jernih dan tenang - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTTkarang tablolong nusa tenggara timur - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTTkolam kecil di dalam gua kristal - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTTpasir pasir tebal dan batu karang, lopo   lopo - Nusa Tenggara : Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT

Apa pendapatmu tentang Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT

Tinggalkan Komentarmu soal Pantai Tablolong & Gua Kristal, Kupang – NTT Dibawah ini:

Artikel Terbaru:

Pantai Skouw Mabo, Jayapura &#
Sebagai salah sebuah kota yang berhadapan langsung dengan birunya Samudera Pasifik, Kota Jayapura ...

pantai kata, Pariaman –
Mungkin bukan hal asing lagi bagi anda yang suka dengan wisata pantai. Pemandangan ...

Pantai Batu Payung, Bengkayang
Pantai ini sebenarnya merupakan perkampungan nelayan Batu Payung, Bengkayang. Dinamakan Pantai Batu Payung, ...

Pantai Krakal Gunung Kidung &#
Pantai Krakal terletak di Kampung Krakal Kelurahan Ngestirejo Kecamatan Tanjung Sari Kabupaten Gunungkidul, ...

Gabung Yuk dengan Komunitas Pecinta Pantai Indonesia di FB, Klik Like:

Lokasi Pantai di Indonesia

Topik Populer

Pantai Populer

Pantai Rontu, Sumbawa – NTB
Pantai Matras di Pulau Bangka Belitung
Pantai Lakban, Manado – Sulawesi U
Gili Ketapang, Probolinggo – Jawa Timu
The Passage, Raja Ampat – Papua
Pantai Ballina, Karangasem – Bali
Pantai Jelenga, Sumbawa – NTB
Pulau Batanta, Raja Ampat – Papua

Indek Artikel : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Indek Gambar : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Semua artikel pada web ini adalah hak cipta dari pasirpantai.com, atau sumber lain yang dicantumkan.
Semua gambar, foto dan video pada web ini adalah hak cipta dari pemiliknya.