Pulau Ular, Sumbawa – NTB

Rating: 82 out of 100, by 66 users
Ular Penghuni Pulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTB

Ada banyak tempat wisata unik dan menawarkan beragam jenis wisata di Indonesia tepatnya di Pulau Sumbawa. Beberapa diantaranya sangat menggoda bagi beberapa wisatawan yang memiliki hobi tertentu atau minat khusus serta bagi yang mencintai tantangan dan keunikkan. Objek wisata tersebut adalah Pulau Ular.

Lokasi dan Transportasi

Pulau Ular berada dalam wilayah Desa Kalo, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pulau ini berjarak cukup dekat dari daratan Pulau Sumbawa, atau hanya berjarak sekitar 400 hingga 500 meter saja. Untuk menuju pulau ini, anda harus menggunakkan alat transportasi di air berupa perahu nelayan yang bisa anda sewa dari Pantai Oi Caba yang juga merupakan kawasan Desa Kalo.

Pulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTB
Wisatawan Mancanegara pengunjung Pulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTB

Untuk menuju Pantai Oi Caba, anda bisa menggunakkan alat transportasi darat dan memakan waktu kurang lebih 45 menit dari pusat kota Bima. Untuk mencapai Desa Kalo, sarana transportasi umum tergolong masih sangat sulit, sehingga anda bisa menyewa kendaraan roda empat dari Kota Bima dengan biaya sewa kurang lebih Rp 400.000 hingga Rp 600.000 per hari dan sudah termasuk sopir. Selain itu, anda juga bisa menggunakkan jasa ojek untuk ongkos yang lebih murah yakni kurang lebih sekitar Rp 35.000 per orang.

Setelah melalui perjalanan darat dan tiba di Pantai Oi Caba, anda bisa langsung menyewa perahu nelayan yang bisa anda temukan dengan mudah di pinggiran pantai. Lama penyebrangan menuju Pulau Ular kurang lebih sekitar 15 menit saja dengan perahu nelayan. Biaya sewa perahu ini kurang lebih Rp 50.000 dan bisa anda negosiasikan agar bisa lebih murah dan menghemat biaya wisata anda.

Jika jumlah wisatawan sedang banyak, biasanya disediakan kapal umum yang akan membawa wisatawan menuju Pulau Ular. Jika anda beruntung ketika sedang ada kapal, maka anda hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp 5.000 saja per orangnya.

Sedangkan akses untuk mencapai Bima, bisa melalui udara, yakni menggunakkan pesawat dan tiba di Bandara Sultan Mahmud Salahudin di Bima dan bagi anda yang berada di ibukota Provinsi NTB yakni Kota Mataram, anda bisa menggunakkan bis umum dari terminal bertais dengan tujuan Bima/Dompu. Lama perjalanan kurang lebih 2 jam perjalanan laut dengan kapal ferry dan 5 jam perjalanan darat dari pelabuhan menuju Bima.

Wisata

Mendengar nama pulau ini, memang cukup terdengar menyeramkan. Jika anda membayangkan pulau ini merupakan sebuah pulau yang dihuni oleh para ular, maka anda benar. Tetapi jangan khawatir dan ta perlu takut, karena pulau ini merupakan kawasan wisata yang sering dikunjungi oleh para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun wisatawan asing.

Pulau ini hanya memiliki luas kurang lebih 500 meter persegi dengan dikelilingi kawasan perairan yang sangat jernih dan berwarna biru. Anda juga masih bisa melihat dengan jelas daratan Pulau Sumbawa karena jaraknya memang sangat dekat, bahkan anda bisa melihat gagahnya Gunung Sangiang yang berdiri di tengah lautan dengan puncaknya yang selalu berkabut. Pulau ini merupakan pulau dengan tebing-tebing batu yang menjadi rumah bagi para ular.

Keunikkan yang dimiliki pulau ini memang cukup banyak, selain pulau ini tidak dihuni oleh manusia, melainkan oleh ratusan ular, pulau ini juga memiliki daya tarik luar biasa ketika anda melihat banyaknya ular yang bergelantungan di tebing-tebing terjal ataupun yang sedang beristirahat di sela-sela bebatuan.

Namun, yang lebih unik lagi, semua ular yang ada di pulau ini sangat jinak dan tidak pernah melukai wisatawan yang datang berkunjung bahkan wisatawan yang dengan sengaja memegang mereka. Padahal, ular-ular ini hidup dan berkembang di alam liar, bahkan jenis ularnya merupakan ular laut dengan ciri khas ekor yang berbentuk pipih, tekstur kulit yang agak kesat serta coraknya yang berwarna hitam dan putih berkilau. Ular laut sendiri merupakan jenis ular yang memiliki bisa berbahaya bahkan lebih berbahaya daripada bisa ular kobra.

Biasanya ular-ular ini mencari makan di laut kemudian naik untuk beristirahat di pulau. Karena jumlahnya yang banyak, tak perlu waktu lama untuk mencarinya dan setelah mendapat ular-ular ini, anda bisa berfoto ataupun bermain bersama mereka. Ular-ular ini walaupun tampak menggeliat ingin dilepaskan, tetap tidak akan menggigit dan membelit para wisatawan. Maka dari itu, banyak wisatawan yang tak ragu untuk memegangnya, walaupun masih banyak juga yang ragu dan takut untuk memegangnya.

Menurut mitos, pulau ini dipercaya merupakan jelmaan kapal portugis dan ular-ular tersebut merupakan jelmaan dari para ABK dan para penumpang kapal. Bahkan dua buah pohon kamboja yang ada di kedua sisi pulau ini dipercaya sebagai bekas tiang-tiang kapal pada masa lalu.

Para nelayan yang sering mencari ikan di sekitar pulau, sering menemukan ular yang tersangkut di dalam jaringnya kemudian melepaskannya. Mereka memiliki kepercayaan bahwa ular-ular ini tak boleh dibawa karena mereka akan tetap kembali ke pulau ini, dan bila masih nekat untuk membawanya, maka desa tersebut akan terkena musibah.

Tips

1. Jangan terlalu lama memegang ular-ular ini. Setelah 5 menit, kembalikanlah mereka ke air. Karena jika tidak, mereka akan mati karena kekeringan.

2. Jangan lupa gunakkan sunblock serta topi karena cuaca di pulau ini cukup terik apalagi dikelilingi oleh lautan.

3. Jangan membawa ular-ular ini pulang. Walaupun anda tidak percaya mitos, setidaknya anda telah menjaga kelestarian ular-ular ini dengan tidak membawanya keluar dari habitat aslinya.

 

Galeri gambar dari konten tentang Pulau Ular, Sumbawa – NTB

Ada 7 potret di dalam Pulau Ular, Sumbawa – NTB konten. Klik thumbnail dibawah ini untuk melihat semua 7 potret high-res.

images - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTBPanorama Keindahan Pulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTBPulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTBPulau Ular   Wera - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTBTerumbu Karang Yang Indah Di Pulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTBUlar Penghuni Pulau Ular - Bali & NTB : Pulau Ular, Sumbawa – NTB

Apa pendapatmu tentang Pulau Ular, Sumbawa – NTB

Tinggalkan Komentarmu soal Pulau Ular, Sumbawa – NTB Dibawah ini:

Artikel Terbaru:

Pantai Tembok Berlin, Sorong &
Nama pantai yang cukup unik, Mungkin anda langsung membayangkan tembok berlin yang ada ...

Pantai Ule, Pulau Sumbawa.- Nu
Pantai Ule – Pasir putih, air laut yang biru serta suara deburan ombak ...

Kepulauan Wayag, Raja Ampat &#
Saat ini Indonesia Khususnya Papua mempunyai tujuan wisata baru yang sedang menjadi incaran ...

Pantai Jelenga, Sumbawa –
Sumbawa memiliki banyak sekali pantai indah yang menghadirkan kepuasan tersendiri bagi penikmatnya. Jika ...

Gabung Yuk dengan Komunitas Pecinta Pantai Indonesia di FB, Klik Like:

Lokasi Pantai di Indonesia

Topik Populer

Pantai Populer

Pulau sirabunan, Nias – Sumatera U
Pantai Nguyahan, Gunungkidul – Yog
Pantai Ratenggaro, Sumba – NTT
Pantai Anyer Carita Banten dan Akomodasi
Pantai Waisai Tercinta, Raja Ampat ̵
Pantai Wediawu, Malang – Jawa Timur
Pantai Setoko, Batam – Kepulauan R
Pantai Indah Laowomaru, Nias – Sum

Indek Artikel : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Indek Gambar : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Semua artikel pada web ini adalah hak cipta dari pasirpantai.com, atau sumber lain yang dicantumkan.
Semua gambar, foto dan video pada web ini adalah hak cipta dari pemiliknya.