Kota Malang dikenal menyimpan banyak pantai yang indah. Pantai-pantai eksotik itu membentang mulai dari perbatasan dengan Blitar hingga perbatasan dengan Lumajang. Karena banyaknya pesisir tersebut, Kabupaten Malang pun dijuluki sebagai ‘kota seribu pantai’. Salah satu pantai di kota apel yang menawarkan keindahan nan alami yaitu Pantai Modangan.
Pantai Modangan meyajikan keindahan panorama pantai yang masih alami, asri dan sangat bersih. Hal ini dikarenakan Pantai Modangan masih belum banyak tersentuh tangan manusia.
Walaupun tergolong sebagai Pantai Selatan, namun pantai Modangan tidak banyak batuan karang yang tersebar di tengah maupun di bibir pantai sebagaimana ciri dari pantai selatan. Ombaknya bergulung sangat besar. Sesekali gulungan ombak terhempas ke batuan andesit sehingga menciptakan semburan air pantai yang cukup tinggi dan turun menjadi titik-titik air.
Lokasi
Pantai Mondangan berlokasi di daerah perbatasan antara Kabupaten Malang dengan Kabupaten Blitar, yakni lebih tepatnya berada di Dusun Kalitekuk, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo – Kabupaten Malang atau berada 65 km dari arah barat pusat Kota Malang.
Untuk menuju ke pantai ini cenderung lebih mudah jika dituju dari arah Donomulyo, Kabupaten Malang. Dari Kota Malang pengunjung bisa mengambil arah ke Kepanjen. Dari Kepanjen terus ke arah Bendungan Sengguruh, lalu melewati pertigaan Pagak kemudian mengambil arah menuju Kecamatan Donomulyo. Dari pertigaan setelah pasar Donomulyo langsung mengambil arah kanan atau menuju arah Wates (Blitar). Jalannya sudah beraspal mulus sepanjang sekitar 1 km. Sekitar 2 km sebelum masuk Desa Sumberoto aspalnya mulai berlubang-lubang. Tidak jauh dari gerbang masuk Desa Sumberoto ada sebuah pertigaan Pasar Ngelih, lalu berbelok ke arah kiri dan mengikuti jalan desa yang awalnya masih beraspal rusak. Dan setelah menemukan perempatan Jalur Lingkar Selatan itu kita bisa mengambil jalan lurus (jalannya penuh tanjakan) atau kanan.
Di sini kita akan mulai terdengar suara gemuruh ombak sebagai pertanda pantai sudah dekat. Dari perempatan itu kita mengkijuti JLS sekitar 1 km dengan medan turunan dan tidak jauh kemudian akan kita jumpai pos jaga kehutanan (Pos Miri). Sebelum jembatan Miri ada jalan menurun ke kiri, itu adalah jalan untuk menuju Pantai Modangan. Jarak dari jembatan ke pantai masih sekitar 800 m lagi. Jalan turunan cukup curam dan nantinya kita akan berada di bawah jembatan Miri. Setelah jalanan yang menurun terdapat persimpangan, keduanya sama-sama mengarah ke Pantai Modangan. Jika lurus maka kita akan melalui jalan berbatu dan tanjakan yang sangat berat namun itu jalur yang terdekat.
Pengunjung harus menembus bukit, hutan jati, serta ada sungai kecil yang dinamakan Sungai Modangan. Sungai itu masih penuh dengan batu-batu besar serta batu sebesar bola sepak namun bergerigi tajam. Namun pengunjung bisa juga menghindari sungai itu dengan sedikit memutar memilih jalur ke arah kiri. Namun sama saja, jalan terjal bebatuan tetap akan ditemui. Jika mengambil jalan sebelah kiri lebih lebar dan berupa makadam. Jalan ini hanya mudah dilewati motor jenis trail. Kedua jalan tersebut akan bertemu di titik pertigaan muara sungai di Pantai Modangan.
Untuk menuju ke Pantai Modangan Anda harus mengeluarkan tenaga yang cukup ekstra. Hal ini dikarenakan lokasi Pantai Modangan yang terletak di daerah cukup terpencil dan masih sulit untuk dijangkau. Untuk menuju ke Pantai Modangan Anda harus melewati jalan berbatuan yang diperkirakan akan menghabiskan waktu sekitar 30 menit dalam perjalanan dan melewati rimbunan hutan lebat. Di sepanjang jalan menuju ke pantai ini juga tidak ada warung ataupun toilet, karenanya Anda harus benar-benar menyiapkan perbekalan serta mental jika ingin berwisata ke Pantai Modangan. Namun bagi Anda yang gemar dan mempunyai hobby berpetualang, tentunya Pantai Modangan ini merupakan objek wisata yang wajib Anda kunjungi.
Wisata
Begitu tiba di Pantai Modangan, Anda akan menemukan keindahan alam berupa pasir putih, pantai yang masih alami, ombak yang cukup besar, serta bebatuan warna hitam. Melihat sunset atau matahari tenggelam di pantai ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mengunjungi Pantai Modangan. Keistimewaan Pantai Modangan ini adalah juga sering dijadikan tempat untuk melihat hilal (menentukan awal puasa dengan melihat posisi bulan).
Pantai Modangan juga memiliki karakteristik ombak yang indah. Deburan ombak yang menghantam tebing-tebing karang tampak semakin menambah keeksotisan pantai. Suasananya yang tenang pun dapat membuat wisatawan betah berlama-lama di pesisir Malang selatan ini.
Pantai berpanorama menawan tersebut dihiasi dengan bebatuan yang berbeda dengan batuan karang. Jika batuan karang pada pantai lainnya memiliki struktur lubang pada batuannya, namun berbeda dengan batuan pada Pantai Modangan. Batuan di pantai tersebut memiliki motif kotak-kotak dan bertekstur menonjol dan garis-garis. Batuannya lebih mirip seperti batuan andesit berlapis. Bebatuan tersebut konon merupakan bentukan dari lahar gunung berapi yang telah membeku. Batu-batu tersebut hanya terdapat di bagian tepi, dekat bukit ladang warga dan pada sudut bibir pantai.
Tidak hanya bebatuannya yang berbeda, keunikan lain hadir pada pesona pantai yang menyerupai ciri khas pantai Kepulauan Hawai. Pantai Modangan dikenal sebagai Hawai karena terdapat tebing dan bukit yang melingkari garis bibir pantai Modangan. Tak ayal pantai tersebut juga dikenal sebagai Hawai di kabupaten Malang. Terlebih jika panorama Modangan diabadikan dalam bentuk foto yang diambil dari atas, maka akan jelas tampak seperti kepulauan Hawai.
Eksotika Pantai Modangan tidak diragukan lagi. Pasir pantainya yang putih, serta panorama alami di sekitarnya, menjadi daya tarik utama Pantai Modangan. Di sebelah kiri pantai merupakan area pasir putih yang lembut dan bersih. Sedangkan di sebelah kanan pantai terdapat bebatuan atau kumpulan batu yang hitam dan indah dan terdapat sebuah muara yang airnya jernih.
Nama Modangan berasal dari pemberian pasukan Pangeran Diponegoro yang pernah tinggal di sana. Setelah berakhirnya Perang Diponegoro banyak pasukannya yang menyembunyikan diri di sepanjang pantai selatan Pulau Jawa. Pantai Modangan menjadi pilihan berlindung karena lokasinya memang cukup terisolasi. Ketika itu, sekitar tahun 1850-an, ratusan orang yang bersembunyi melakukan makan bersama di hutan yang berada di bibir pantai. Berawal dari makan-makan bersama itulah, akhirnya mereka menamakan pantai tersebut dengan “modangan” berasal dari kata madang. Ini adalah bahasa Jawa lama yang berarti makan bersama-sama.
Selain digunakan sebagai tempat wisata, pantai Modangan juga sering digunakan sebagai tempat untuk berkemah bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana matahari tenggelam di sore hari. Keistimewaan lain dari Pantai Modangan ini adalah sering dijadikan tempat untuk menentukan awal puasa dengan melihat posisi bulan atau yang sering disebut hilal. Di sekitar areal pantai terdapat pula perbukitan yang biasa digunakan sebagai tempat berlatih Korps BRIMOB. Medan Pantai Modangan yang berupa kontur berbatu Cadas juga dimanfaatkan pengunjung untuk olah raga pemacu adrenalin, seperti motor cross.
Di area pantai terdapat pula sungai kecil di sekitaran pantai. Sungai yang oleh warga sekitar dinamakan Sungai Modangan tersebut biasa digunakan untuk irigasi ladang-ladang warga. Airnya pun jernih, walaupun tidak begitu segar, namun cukup untuk membersihkan diri setelah puas bermain air di pantai. Sungai yang masih penuh dengan batu-batu sebesar tubuh sapi tersebut bermuara akhir di Pantai Modangan.
Untuk menikmati panorama pantai Modangan yang indah tersebut para pengunjung tidak dipungut tiket masuk alias gratis.
Fasilitas
Layaknya perawan, pantai ini tampak belum banyak manusia modern yang menjamahnya. Satu-satunya sampah yang ditemui hanyalah kayu-kayu lapuk yang terbawa arus ombak, dan tentu saja, karena pantai ini masih belum dieksploitasi manusia modern, maka jangan berharap kita dapat menemui toilet, warung, apalagi penginapan. Pantai Modangan tersebut masih murni kelolaan Tuhan sehingga tidak perlu merogoh kocek untuk memasuki dan menikmati eksotisnya kawasan pantai ini.
Ada 10 foto di dalam Pantai Modangan, Malang – Jawa Timur berita. Klik thumbnail dibawah ini untuk melihat semua 10 foto high-res.
Artikel Terbaru:
Pantai Nambo, Kendari – Pantai Nambo terletak di Sulawesi Tenggara, berada 12 km di sebelah selatan Kota Kendari. ...
Pantai Takisung, Banjarmasin &Pantai Takisung terletak 22 km dari kota Pelaihari ibukoota kabupaten, atau 87 km ...
Pantai Ekas, Lombok – NTTernyata masih banyak sekali potensi wisata pantai yang masih belum tergali lebih jauh ...
Pulau Kaung, Sumbawa – NSumbawa bisa menjadi sebuah tujuan wisata yang bagus untuk di kunjungi saat liburan ...
Gabung Yuk dengan Komunitas Pecinta Pantai Indonesia di FB, Klik Like:
Lokasi Pantai di Indonesia
Topik Populer
Indek Artikel : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Indek Gambar : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Semua artikel pada web ini adalah hak cipta dari pasirpantai.com, atau sumber lain yang dicantumkan.
Semua gambar, foto dan video pada web ini adalah hak cipta dari pemiliknya.
Tinggalkan Komentarmu soal Pantai Modangan, Malang – Jawa Timur Dibawah ini: