PasirPantai.com: Tempat Berbagi Informasi Pantai di Indonesia

Pulau Asu, Nias – Sumatera Utara

Rating: 82 out of 100, by 62 users

Pulau Nias, mungkin yang pertama kali ada di benak Anda ketika mendengar nama Pulau Nias adalah “Tradisi Lompat Batu”. Pernyataan tersebut memang benar, sebab Pulau Nias memang lebih dikenal dengan tradisi lompat batu nya yang melegenda dari zaman megalitik ratusan tahun yang lalu hingga kini.

Terlebih lagi tradisi tersebut juga pernah tercetak di lembaran uang kertas rupiah beberapa tahun yang lalu, sehingga secara tidak langsung tradisi tersebut sudah dikenal sebagai tradisi dan budaya terpopuler di Indonesia.

Namun tak hanya itu, Pulau Nias masih memiliki sesuatu yang menarik yaitu Pulau Asu. Pulau Asu merupakan pulau terpopuler di Kepulauan Hinako, Nias Barat. Sebab pulau Asu ini adalah destinasi pariwisata unggulan di Nias Barat yang memiliki panorama alam yang sangat indah. Keindahan alam yang terdapat di Pulau Asu memang begitu luar biasa.

Pertama kali mendengar nama pulau ini mungkin serasa aneh, karena kata ‘asu’ lebih dikenal sebagai kata negatif yang bermakna mencela. Namun apa mau dikata, begitulah pulau ini dinamakan. Meski tak satu orang pun yang mengetahui mengapa pulau ini dinamakan Pulau Asu.

Lokasi dan Akses

Secara administratif Pulau Asu masuk dalam wilayah Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias, Sumatra Utara, Indonesia.

Untuk mencapai Pulau Asu, Anda dapat menggunakan pesawat dari Bandara Polonia Medan ke Bandara Binaka, Gunung Sitoli, Kabupaten Nias. Dari Gunung Sitoli Anda melanjutkan perjalanan ke Sirombu, perjalanan ini memakan waktu 1-2 jam. Di Sirombu terdapat sebuah pelabuhan dengan dua jenis transportasi penyebrangan yaitu kapal dan speedboat. Untuk menyebrang dengan kapal, akan dikenakan harga Rp. 30.000,- untuk satu orang, dan perjalanan membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam.

Sementara apabila Anda lebih memilih menggunakan speedboat, akan dikenakan harga Rp. 100.000,- hingga Rp. 120.000,- untuk satu orang, dan ditempuh dengan lama waktu perjalanan sekitar 30 hingga 40 menit saja. Anda dapat memilih transportasi penyebrangan yang sesuai dengan keinginan Anda.

Selayang Pandang

Dalam bahasa Jawa kata asu berarti anjing. Kata asu juga sering digunakan sebagai umpatan atau cacian terhadap orang lain. Namun lain halnya di Nias, di daerah ini kata asu digunakan untuk menamai sebuah pulau kecil dengan pantainya yang cantik, yaitu Pulau Asu. Pulau terpencil ini termasuk dalam Kepulauan Hinako dan merupakan salah satu pulau terluar Indonesia. Luas pulau ini kurang lebih 18 km², dengan penghuni tetap sekitar 20 kepala keluarga.

Bagi Anda yang ingin melepaskan diri dari rutinitas kehidupan kota yang membosankan, pulau ini memberi semua yang Anda inginkan. Situasi yang tenang, nyaman, serta keramahan warga setempat, akan membuat Anda betah tinggal berlama-lama di Pulau Asu. Di Pulau ini Anda dapat melakukan berbagai aktivitas, mulai dari berjemur di pantai, berenang, tracking keliling pulau, memancing, hingga surfing.

Meskipun lokasi Pulau Asu sangat terpencil dan jauh dari fasilitas yang mewah, hal ini tidak mengurangi minat wisatawan untuk berkunjung. Hal itu terlihat dari animo wisatawan yang datang ke sana. Mereka tidak hanya berasal dari Indonesia, banyak di antaranya merupakan wisatawan mancanegara.

Harga Tiket

Untuk mengunjungi Pulau Asu Anda tidak perlu membayar tiket masuk. Yang harus Anda persiapkan adalah biaya perjalanan serta penginapan.

Akomodasi dan Fasilitas Lainnya

Meskipun lokasinya terpencil, Pulau Asu memiliki beberapa fasilitas yang dapat Anda nikmati. Di pulau ini terdapat beberapa kompleks cottage sederhana. Masing – masing kompleks terdiri dari 5-6 unit rumah panggung. Penginapan tersebut letaknya tepat menghadap pantai, sehingga apabila Anda berada di penginapan tersebut maka sejauh mata memandang hanya terbentangnya keindahan pantai di depan mata.

Penginapan ini biasanya dipenuhi oleh wisatawan mancanegara pada bulan-bulan tertentu. Untuk harga penginapan, Anda dapat melakukan tawar-menawar dengan pihak pengelola karena biasanya pihak pengelola mematok harga yang tidak terlalu tinggi.

Selain cottage, di Pulau Asu juga terdapat warung ataupun rumah makan yang menyediakan makanan untuk para wisatawan. Bagi Anda yang gemar memancing, Anda dapat menyewa kapal untuk memancing di tengah laut. Jika Anda ingin mendapatkan fasilitas yang lebih nyaman dan lengkap, Anda dapat kembali ke Kota Kecamatan Sirombu untuk menginap di sana.

Keistimewaan

Pulau Asu memiliki pantai yang sangat indah dengan air laut yang jernih serta butiran pasir putih yang lembut. Sejauh mata memandang, terlihat birunya langit yang bertemu dengan birunya laut di batas horison. Nyiur pohon kelapa yang melambai tertiup angin berpadu dengan irama ombak, menjadikan suasana terasa damai dan tenang.

Di pantai ini Anda dapat berjemur, berenang, menyelam, atau hanya sekadar bermain-main saja. Sedangkan bagi Anda yang suka berselancar, pantai ini merupakan tempat yang tepat untuk Anda. Ombak di tempat ini bisa mencapai ketinggian 3–4 meter, sehingga sangat bagus untuk berselancar. Namun Anda juga harus berhati-hati, karena di beberapa tempat pantai ini memiliki karang-karang yang tajam.

Jika ingin menikmati petualangan yang berbeda, menjelajah pulau mungkin dapat menjadi pilihan yang patut dicoba. Anda dapat mengitari Pulau Asu dengan berjalan kaki mengikuti garis pantai. Di sepanjang jalan kemungkinan Anda akan menemukan daun subang-subang (scaveola tacada), penduduk lokal menyebutnya daun rafe-rafe. Daun ini termasuk sulit ditemukan di tempat lain dan berfungsi sebagai obat anti diabetes. Setelah lelah mengitari Pulau Asu, Anda dapat kembali duduk di tepian pantai sembari menikmati senja, karena saat itu pemandangan akan semakin indah. Matahari yang berada di ufuk barat secara perlahan tenggelam ke dasar laut.

Bagi Anda yang suka memancing, tempat ini menyediakan perahu yang dapat Anda sewa. Memancing di malam hari akan menjadi pengalaman tersendiri. Langit tanpa awan dan dihiasi bintang-bintang akan menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan. Ditambah lagi plankton yang berendar di sekitar kapal menciptakan suasana magis yang akan selalu Anda kenang.

Memiliki 2 Sisi Perairan yang Berbeda

Pulau Asu mempunyai 2 sisi perairan yang berbeda yaitu perairan dengan ombak yang sangat tenang dan ombak yang tinggi. Perairan dengan ombak yang tenang biasanya dimanfaatkan untuk berenang sedangkan yang berombak tinggi dapat dimanfaatkan untuk berselancar. Tinggal pilih aja mau yang mana.

Wisata

pulau asu nias - Sumatera Utara : Pulau Asu, Nias – Sumatera Utara

pantai di pulau asu - Sumatera Utara : Pulau Asu, Nias – Sumatera Utara

Di Pulau yang memiliki luas 5.625 kilometer ini banyak eksotika menarik yang dapat Anda kunjungi. Seperti wisata alam, wisata bahari, wisata sejarah, wisata budaya hingga wisata kuliner yang terdapat di seluruh wilayahnya.

Bahkan beberapa diantaranya sudah cukup populer di mata dunia internasional, sehingga setiap tahunnya pulau ini tak hanya dipenuhi oleh wisatawan lokal saja, tetapi wisatawan mancanegara pun turut menyambangi pulau yang satu ini untuk menikmati beragam eksotika tersebut.

Beberapa diantara eksotika yang terdapat di Pulau Nias adalah wilayah kepulauannya. Ya, di Pulau Nias juga terdapat gugusan kepulauan di bahagian barat dengan nama Kepulauan Hinako.

Kepulauan Hinako ini di dalamnya hanya terdapat 8 buah pulau kecil yang letaknya saling berdekatan karena terpisah jarak hanya beberapa kilometer saja, sehingga apabila Anda berada di pulau yang satu maka Anda dapat melihat beberapa buah pulau disekitarnya yang tampak seperti daratan hijau.

Lautan yang biru terhampar dengan indah tampak dari batas garis pantai, pasirnya yang putih berkilau apabila terkena sinar matahari, rimbunannya pepohonan yang menghiasi serta suasana pulau yang begitu tenang menjadikan pulau ini sangat layak menjadi lokasi berlibur bersama rekan-rekan atau keluarga Anda.

Perairan di pulau ini mempunyai dua sisi yang berbeda, ada perairan yang ombaknya sangat tenang dan ada pula yang ombaknya sangat tinggi. Sehingga apabila Anda ingin melakukan kegiatan renang, Anda dapat menuju ke sisi pulau yang perairannya tenang. Anda dapat berenang hingga jarak beberapa meter dari bibir pantai sembari merasakan hangatnya sinar matahari.

Selain renang, Anda juga dapat melakukan kegiatan snorkling, sebab di perairan pulau ini terdapat banyak spesies biota laut yang menghiasnya seperti ikan-ikan hias berwarna warni hingga terumbu karang. Perlu diketahui, beberapa dari jenis terumbu karang di pulau ini merupakan jenis terumbu karang yang tergolong langka.

Di sisi pulau yang memiliki perairan dengan ombak tinggi, biasanya di sekitar lokasi ini banyak terdapat wisatawan mancanegara yang melakukan kegiatan selancar. Ombaknya memiliki ketinggian sekitar 10 meter pada bulan Mei hingga bulan Juli, sehingga memang sangat potensial sebagai lokasi olahraga selancar.

Setelah puas melakukan kegiatan tersebut, Anda dapat berjemur di pasir putihnya yang berkilau atau bersantai di bawah pepohonan rindang sembari menyaksikan beberapa perahu nelayan sedang beraktivitas di tengah perairan Kepulauan Hinako.

Ya, memang di sekitar perairan Kepulauan Hinako ini terdapat banyak ikan yang tergolong ‘ikan mewah’ karena harganya yang tinggi, sehingga selain nelayan banyak juga masyarakat ataupun wisatawan yang memancing di tengah perairan Kepulauan Hinako dengan menyewa perahu nelayan dari Pulau Nias.

Tak jarang perahu-perahu tersebut singgah ke Pulau Asu dan kemudian kembali lagi ke Pulau Nias. Selain itu, Pulau Asu juga populer dengan lobster, sejenis udang yang ukurannya sangat besar. Lobster merupakan hasil tambak yang merupakan usaha beberapa warga di Pulau Asu, sehingga apabila Anda ingin merasakan daging lobster, Anda pun dapat memesannya dari warga sekitar pada musim panen.

Tips

Hal yang tidak boleh dilakukan dalam budaya Nias/kebiasaan di Nias :

1.Memberikan dengan jumlah tiga (dianggap sebagai penghinaan/memaki karena melambangkan kelamin pria)

2.Memberi/menerima/bersalaman dengan tangan kiri

3.Dilarang menggoda/ mengganggu cewek Nias (pergaulan antara pria dan wanita sangat dibatasi di Nias)

4.Bila berkendara di harap hati-hati karena tidak ada lampu lalu lintas di Nias.

5.Silakan memakai pakaian yang sopan (boleh memakai celana pendek di atas lutut) kecuali bila berenang di laut boleh pakai body fit, tidak disarankan pakai swimsuit.