Banten, propinsi yang terdapat di Pulau Jawa bagian barat tersebut memang menyimpan banyak sekali objek wisata bahari berupa pantai-pantai indah disepanjang semenanjungnya. Apalagi jika kita berkunjung menuju kepantai selatan dikawasan sekitar Taman Nasional Ujung Kulon, beberapa lokasi yang menawarkan pesona bahari yang indah dapat kita jumpai. Diantaranya yakni, Karang Copong, Citerjun, Cidaon, Ciujungkulon, Cibunar, serta Tanjung Layar.
Dimana pantai-pantai tersebut memiliki karakteristik laut yang berwarna biru jernih , serta dipenuhi oleh terumbu karang yang begitu eksotik. Pantai-pantai tersebut juga sangat ideal dijadikan sebagai lokasi untuk melakukan kegiatan seperti berenang, menyelam, memancing, ataupun snorkeling.
Lokasi dan transportasi
Akses menuju Objek Wisata Pantai Ciramea dapat ditempuh dengan menggunakan jasa panyebrangan dengan menggunakan perahu-perahu kecil yang terdapat di Pulau Peucang menuju Cibom. Dengan waktu tempuh yang dibutuhkan sekitar 15 menit untuk sampai dilokasi trekking Cibom. dari lokasi inilah kita harus berjalan kaki untuk sampai di Pantai Ciramea. Terdapat pula beberapa pemandu hutan yang juga akan menemani perjalanan kita untuk sampai dilokasi Pantai Ciramea.
Wisata
Ciramea adalah tempat yang sangat exotis. Hamparan pasir putih dideru ombak terhalang oleh gugusan karang. Dilangit tampak burung camar berterbangan, kapal-kapaltanker terlihat dari kejauhan, rimbunan pohon sepanjang pantai, batang pohon besar melintang, ikan-ikan kecil yang terkurung di karang.
Disekitar Taman Nasional Ujung Kulon, juga terdapat sebuah pantai yang memiliki pesona serta keunikan tersendiri dan pastinya sayang bila kita melewatkannya. Salah satu pantai dengan panorama alam yang begitu indah tersebut adalah Pantai Ciramea. Berbagai sajian akan pemandangan alam dapat kita nikmati dari segala penjuru arah dipantai tersebut, oleh karena itu, Pantai Ciramea layak untuk menjadi salah satu objek wisata dan masuk kedalam daftar lokasi tujuan berwisata kita ketika berkunjung ke provinsi Banten.
Lokasi pantai Ciramea memang tergolong masih belum begitu banyak dikunjungi oleh para wisatawan, namun kondisi tersebut justru semakin menciptakan nuansa disekitar pantai yang memiliki karakter dengan butiran-butiran pasir halus dan lembut ini, masih begitu alami dan eksotik. Pesona alam di pantai ini sungguh begitu indah, terlebih ketika matahari mulai tenggelam, sajian pemandangan alam akan jauh semakin indah dan sempurna.
Selain itu, terdapat pula banyak sekali bebatuan dengan bentuk-bentuk unik serta ukuran yang berbeda-beda disekitar pesisir pantai, dan semakin menambah pesona alam di Pantai Ciramea.
Keunikan dari Pantai Ciramea sendiri adalah pantainya yang tergolong panjang membentang mencapai sekitar tiga atau empat kilometer, serta terlihat seperti membentuk sebuah teluk dengan latar belakang Gunung Payung yang menjulang tinggi sekitar 400 meter dari permukan laut. Karakter gunung yang selalu ditutupi oleh awan menjadi salah satu pelengkap keindahan alam yang sempurna disekitar Pantai Ciramea.
Kita juga dapat merasakan sensasi berpetualang dialam terbuka, dengan menyusuri lintasan kecil guna memotong areal yang banyak ditumbuhi oleh pohon-pohon besar dan rindang. Pasalnya untuk sampai dipesisir Pantai Ciramea, kita harus menempuh perjalanan melalui lokasi bernama Cibom dengan menyusuri sebuah perlintasan dan menyebrangi sungai dengan menggunakan sebuah perahu, dan kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki dan menempuh waktu sekitar kurang lebih 1 jam untuk sampai dilokasi Pantai Ciramea.
Berbagai pesona kehidupan satwa liar juga akan menemani kita disepanjang perjalanan menuju Pantai Ciramea. Maka jangan terkejut, bila sesekali kita dapat menyaksikan beberapa jenis satwa liar yang dilindungi sering kali muncul dan terlihat disekitar pepohonan, seperti Musang Jawa dengan ukuran sangat besar, Kancil yang begitu lincah dan pintar bersembunyi, ataupun Monyet Hitam dengan suara khasnya dan begitu keras terdengar. Bahkan sesekali kita juga dapat mendengar suara kepakan sayap dari satwa Burung Rangkong yang melintas diatas kita.
Pernahkan anda menyaksikan dan menikmati pemandangan eksotik dimana sekumpulan penyu yang pada musim tertentu mendarat kepesisir pantai untuk bertelur? Atau menyaksikan pemandangan langka lainnya dimana sekumpulan penyu yang baru saja menetas berjalan dengan begitu indah menuju laut lepas? Sungguh merupakan pemandangan yang pastinya sangat luar biasa dan sulit untuk dilupakan bila dapat menyaksikan secara langsung kejadian alam yang begitu menggumkan tersebut. Pantai Ciramea merupakan salah satu lokasi wisata dengan menawarkan pesona dan kejadian langka tersebut.
Waktu terbaik untuk berkunjung dan berwisata di Pantai Ciramea agar dapat menyaksikan fenomena alam yang memukau tersebut adalah sekitar bulan April ataupun Oktober. Sekumpulan penyu hijau atau dalam bahasa ilmiah disebut dengan Chelonia Mydas tersebut, biasanya akan terlihat banyak sekali muncul dari permukaan laut dan kemudian mendarat dipesisir pantai untuk mencari tempat dihangatnya pasir serta mulai bertelur. Pastinya kita akan sangat beruntung sekali, bila dapat menyaksikan penyu yang memiliki ciri berwarna hijau dan panjang mencapai sekitar 153 centimeter tersebut, berkembang biak di Pantai Ciramea.
Selain itu, terdapat pula penyu jenis lain yang juga dapat kita temukan dimusim bertelur tersebut yakni, Penyu Sisik atau Eretmochelys Imbricate. Penyu yang memiliki ukuran sekitar 80 centimeter, berwarna coklat kekuning-kuningan, serta meiliki dua pasang sisik dengan bentuk unik didepan kedua matanya tersebut, menjadi salah satu bagian dari kejadian langka yang dapat kita nikmati di Pantai Ciramea.
Menurut penuturan penjaga kawasan Pantai Ciramea, biasanya penyu-penyu tersebut mulai terlihat muncul dimalam hari. Untuk itulah kita disaranan untuk bermalam, agar dapat menyaksikan kejadian yang langka tersebut. Dengan mengetahui kondisi tersebut, ada baiknya jika kita membawa berbagai perlengkapan untuk berkemah dipinggir Pantai Ciramea, mulai dari tenda atau berbagai keperluan lainnya seperti makanan ataupun minuman. Pasalnya kita tidak akan menemukan penginapan maupun warung-warung kecil dilokasi yang memang sengaja dibiarkan alami tersebut.
Ada 5 potret di dalam Pantai Ciramea, Banten – Jawa Barat berita. Klik thumbnail dibawah ini untuk melihat semua 5 potret high-res.
Artikel Terbaru:
Pantai Jumiang, Madura –Pantai Jumiang – Eksotika alam Pulau Madura, memang memiliki potensi yang cukup besar ...
Pantai Tanjung Kelayang, BelitPantai Tanjung Kelayang adalah salah satu pantai yang ada di kecamatan Sijuk, Belitung. ...
Pantai Lovina Bali – LumPantai Lovina atau Lovina terletak sekitar 9 Km sebelah barat kota Singaraja, ini ...
Pantai Simping, singkawang –Hampir seluruh daerah tujuan wisata saya kunjungi, tetapi yang sangat berkesan melakukan perjalanan ...
Gabung Yuk dengan Komunitas Pecinta Pantai Indonesia di FB, Klik Like:
Lokasi Pantai di Indonesia
Topik Populer
Indek Artikel : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Indek Gambar : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Semua artikel pada web ini adalah hak cipta dari pasirpantai.com, atau sumber lain yang dicantumkan.
Semua gambar, foto dan video pada web ini adalah hak cipta dari pemiliknya.
Tinggalkan Komentarmu soal Pantai Ciramea, Banten – Jawa Barat Dibawah ini: